10 September
Sidongayah NEWS -- Politisi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu, menegaskan akan tetap mengenakan jaket kulit meskipun ia nantinya dilantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk periode 2014-2019.
"Kalau AC di DPR dingin, ya pasti saya pakai jaket kulit biar nggakkedinginan," ujar Adian saat ditemui di Media Center Jokowi-JK, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/9/2014).
Menurut Adian, selain sebagai hobi dan aksesori penampilan dalam berbusana, penggunaan jaket kulit lebih dilakukan karena fungsinya yang mampu menahan angin.
"Jaket kulit itu pori-porinya kecil, jadi bisa menahan angin, apalagi saya banyak aktivitas," kata pria yang mengaku memiliki koleksi empat jaket kulit buatan Bandung, Jawa Barat, itu.
Meskipun demikian, Adian mengatakan, ia akan menyesuaikan gaya berpakaiannya dengan situasi dan kondisi yang ada. Saat menghadiri acara formal dan mengharuskan penggunaan jas atau batik, kata Adian, ia akan melepas jaket kulitnya dan berpakaian sesuai dengan acara tersebut.
"Kalau kemarin kan saya datang ke acara musik, masa saya dilarang dan harus pake jas juga?" ujar Adian.
Seperti diketahui, pada Senin kemarin, Adian mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) saat menghadiri acara peluncuran single Slank bertajuk "Indonesia WOW" di Auditorium RRI, Jakarta Pusat.
Dalam acara yang juga dihadiri presiden terpilih Joko Widodo tersebut, seorang anggota Paspampres memaksa Adian untuk membuka jaket kulit yang ia kenakan. Peristiwa ini berakhir dengan pengusiran. Padahal, sebelum masuk, Adian sudah menjalani serangkaian pemeriksaan seluruh tubuh dan tas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar