24 September
Maps Engine API besutan Google yang baru saja melakukan debutnya, memungkinkan pembuatan peta dapat lebih mudah dilakukan dan dapat lebih disesuaikan berdasarkan teknologi Maps yanga ada.
Dan bahkan berkat penggunaan infrastruktur berbasis Cloud yang cepat dan handal dari Google, membuat keberadaan data pengguna dapat tercover dengan baik di Google Map dan dapat menshare Google Map yang telah dikustomisasi tersebut ke siapapun yang dikehendaki.
Selain itu, API terbaru ini juga menyediakan akses program ke Maps Engine, sehingga memungkinkan untuk membuat aplikasi kustom yang mengandalkan data Maps, serta aplikasi yang dapat berkontribusi atau memodifikasi data.
Untuk kompatibilitasnya sendiri, API ini kini telah tersedia untuk web, Android, dan iOS, serta untuk aplikasi server-ke-server. Antarmuka pemrograman aplikasi, yang mirip dengan Maps Engine itu sendiri, dirancang untuk dipergunakan oleh perusahaan/organisasi yang lebih besar dan berbayar (tidak gratis) tentunya. Namun begitu, hal itu tidak terbatas pada pelanggan Maps Engine yang telah ada.
Sejauh ini, Google sendiri telah menjalin kerjasama dengan FedEx.com menjelang rilis publiknya. Dan sebagai realisasinya, kedua belah pihak telah bersepakat untuk memanfaatkan penggunaan tools yang didasarkan pada Google Map Engine API tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar