Pengasuh Ponpes Jember Setubuhi 11 Santriwatinya

22 September

Sidongayah NEWS -- Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur (Jatim) menyetubuhi 11 santri perempuan yang sebagian besar masih dibawah umur.

Akibat ulahnya itu, sang Ustad akhirnya meringkuk di dalam tahanan Polres Jember. Polisi,  kini masih melakukan penyelidikan mendalam atas kasus pemerkosaan yang dilaporkan 3 santri masing-masing,  Mn (15) warga Sulawesi, Ttk (16) warga desa Ambulu Jember, dan Sls (17) warga Lampung.

Dalam aksinya, tersangka yang berinisial IK (38) mengajak santri masuk ke ruangan khusus tempat pelaku melakukan acara doa bersama. Saat acara doa dimulai, tersangka langsung menyetubuhi korban.

“Kami masih terus melakukan pendalaman atas kasus ini. Untuk itu, kami akan periksa lokasi kejadian,” ungkap Kasubag Humas Polres Jember AKP Edy Sudarto, Jumat (19/9).

Edy mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, santri yang menjadi korban disetubuhi pada saat acara doa bersama.

“Jadi, hampir setiap malam, antara pukul 21.00 dan 22.00, di ponpes tersebut digelar acara doa bersama semua santri. Doa bersamadipimpin pelaku,” ujar AKP Edy Sudarto.

Acara doa bersama tersebut hampir digelar setiap malam, dengan durasi setengah hingga satu jam. “Jadi, setiap malam, secara bergantian, satu per satu para korban ini disetubuhi oleh pelaku. Pasca-kejadian ini, acara doa bersama tersebut sudah dihentikan,” Ucap Eddy